Bagi orang awam, bertanya tentang apa itu Google Cloud Platform atau GCP adalah sebuah hal yang wajar dilakukan. Salah satu manfaat GCP yang membuatnya banyak digunakan di Indonesia adalah meningkatkan efektifitas bisnis.
Aplikasi populer seperti YouTube, Gmail, Google Drive serta Google Search juga menggunakan GCP. Sebenarnya ada banyak perangkat lunak dengan fungsi sejenis, tapi GCP dipilih karena memiliki beragam kelebihan dibandingkan lainnya.
Beberapa kelebihannya yaitu memiliki skalabilitas tinggi, terjangkau, aman serta fleksibel penggunaannya menyesuaikan kebutuhan. Supaya lebih paham tentang GCP serta jenis layanan apa saja yang ditawarkannya, simak pembahasan berikut.
Mengenal Lebih Jauh Apa Itu Google Cloud Platform
Menjawab pertanyaan apa itu Google Cloud Platform yaitu layanan penyimpanan database publik yang memiliki skala besar basis cloud computing. Sudah sejak tahun 2008 silam, pihak Google mengembangkan layanan ini.
Tapi, baru tahun 2020 dirilis di negara Indonesia. Terdapat ratusan layanan ditawarkan, beberapa diantaranya big data, komputasi, penyimpanan, cost management serta perancangan AI dan machine learning.
GCP bisa diakses lewat WebApp (web application) atau web based interface Google. Salah satu keunggulan platform ini adalah memudahkan pengguna memilih jenis layanan yang diperlukan. Pengguna bisa membuat proyek dengan console yang telah disediakan.
Bahkan bisa menambahkan anggota lainnya bila ingin membuat proyek bersama. Tidak heran bila para developer, perusahaan serta IT professional bisa sangat terbantu dengan layanan ini untuk membuat pekerjaan menjadi lebih fleksibel, efisien serta strategis.
Apa itu Google Cloud Platform bukan hanya bisa dipakai untuk keperluan development saja. Tapi, juga bisa dipakai untuk memenuhi kebutuhan manajemen database. Inilah beberapa manfaat lainnya yang akan diperoleh pengguna:
Keamanan sistem mumpuni.
Migrasi dari virtual machine secara langsung.
Meningkatkan kinerja development.
Menghemat budget karena dari segi harga lebih terjangkau dibandingkan kompetitor.
Global fiber networknya privat.
Berbagai Jenis Layanan yang Ditawarkan GCP
GCP menawarkan berbagai jenis layanan yang bisa dimanfaatkan penggunanya. Tidak terbatas pada layanan komputasi untuk memenuhi kebutuhan development saja, tapi juga ada lainnya. Berikut beberapa jenis layanannya:
Cloud Storage
Jenis layanan yang ditawarkan apa itu Google Cloud Platform pertama adalah Cloud Storage. Merupakan platform penyimpanan cloud yang berfungsi untuk menyimpan kumpulan data besar serta tidak terstruktur.
Beragam opsi penyimpanan database juga tersedia, meliputi Cloud Bigtable Google, Cloud SQL dan Cloud Datastore. GCP mampu menerima seluruh jenis file dengan layanan sharing agar bisa diakses bersama-sama.
App Engine
App Engine merupakan layanan basis Paas atau platform-as-a-service. Pengguna hanya tinggal menginputkan kode saja, lalu sistem akan menjalankan secara otomatis aplikasi yang sudah dibuat ketika memanfaatkan App Engine.
Jadi, pengguna tidak perlu lagi mengelola OS serta hal lainnya sendiri. Apa itu Google Cloud Platform sudah mendukung berbagai bahasa pemrograman, mencakup Go, Python, PHP, Java serta Ruby. Selain itu juga menyediakan Framework Google.
Compute Engine
Compute Engine merupakan layanan GCP yang basisnya IaaS atau infrastructure-as-a-service. Compute Engine menyediakan mesin virtual instan untuk hosting beban kerja penggunanya.
Layanan ini didukung oleh penyimpanan disk tangguh dan memberikan kinerja konsisten. Compute Engine bisa menampung aplikasi web yang dibangun memakai bahasa pemrograman PHP atau Ruby. Aplikasi bisa dikelola secara langsung dan mandiri.
Container Engine
Fitur terakhir GCP adalah Container Engine, merupakan sistem pengelolaan serta orkestrasi untuk container Docker yang berjalan dalam sistem cloud publik milik Google. Layanan ini didasarkan terhadap mesin orkestrasi container Google Kubernetes.
Bagi Anda yang tertarik dengan GCP untuk bisnis tapi ingin kepraktisan, gunakan saja layanan CloudSupport.ID. Dengan layanan Jasa Manage GCP CloudSupport.ID, Anda sudah tidak perlu bingung lagi apa itu Google Cloud Platform dan bisa lebih fokus terhadap aspek bisnis lainnya.
